8 gejala gejala awal dari tetanus yang sangat perlu untuk kita waspadai

Tetanus – luka pada tubuh kita bisa memunculkan beragam infeksi jika tidak kita tangani dengan benar. Tetanus merupakan salah satu jenis infeksi apabila tidak kita tangani dengan baik dan benar. Keadaan ini akan berubah menjadi serius dan juga fatal untuk tubuh kita. Pada kesempatan kali ini dunia guru 87 akan membahas tentang apa itu tetanus dan bagaimana saja gejalanya

Tetanus itu apa ?

Tetanus merupakan infeksi bakteri yang sangat serius yang terjadi karena bakteri clostridium tetani.tetanus ini akan mempengaruhi sistem saraf dan akan menyebabkan otot seluruh tubuh kita menjadi mengencang. Pada awal awal kontraksi otot biasanya akan terjadi pada bagian rahang dan juga leher, baru kemudian akan menyebar ke bagian bagian tubuh lainnya.

Perlu kita ketahui bahwa tetanus ini bisa mengancam jiwa kita apabila tidak kita tangani dengan baik dan juga tepat. Spora bakteri akan menginfeksi dan akan masuk melalui luka, spora bakteri inilah yang akan menyebar kebagian sistem sarap pusat dan akan menghasilkan racun yang bernama tetanospasmin.

Tetanospasmin ini akan dapat menghalangi sinyal saraf yang ada di sumsusm tulang belakang menuju ke otot sehingga akan menyebabkan terjadinya kejang otot yang parah. Antara 10-20% kasus – kasus tetanus akan berakibat fatal bagi yang terkena. Tapi pada umumnya bisa dicegah degan pemberian vaksin tertentu.

Gejala – gejala tetanus

Tetanus biasanya ditandai dengan beberapa gejala atau indikasi. Jarak antara terpapar bakteri dengan munculnya penyakit biasanya berkisar antara 3 sampai 21 hari. Biasanya gejala dari tetannus ini akan muncul 14 hari setelah terinfeksi. Jika gejalanya lebih cepat muncul akan menjadi pertanda bajwa infeksi yang terjadi akan menjadi lebih parah.

Dibawah ini adalah berapa gejala yang dirangkum oleh dunia guru 87 tentang tetanus antara lain

1. Tekanan darah yang tinggi

Salah satu gejala dari tetanus adalah meningkatnya tekanan darah kita. Tekanan darah bisa di katakan tinggi apabila sistoliknya berada di atas 140 mmHg dan diastoliknya di atas dari 90mmHg. Tekanan darah yang tinggi ini bisa terpacu karena beberapa sebab , dan apabila terjadi karena tetanus maka tekanan darah ini disebut dengan hipertensi sekunder.

2. Otot pada rahang dan leher yang menjadi kaku

Ini merupakan salah satu gejala awal ketika terindikasi tetanus yaitu otot pada rahang dan juga leher yang menjadi kaku.

Lockjaw merupakan sebutan untuk penyakit tetanus, hal ini bisa terjadi karena keadaan dari rahang kita menjadi kaku, terasa seperti terkunci. Setelah menyerang rahang, akan lanjut menuju leher. Kondisi serupa juga akan terjadi pada leher si penderita.

Keadaan kaku yang terjadi pada otot rahang dan juga leher ini akan berimbas kepada wajah kita yang akan kesulitan di dalam berekspresi .

3. Demam

Demam merupakan keadaan suhu tubuh yang meningkat, yang akan di sebabkan oleh sistem kekebalan tubuh kita yang tengah berusaha untuk melawan infeksi yang sedang menyerang tubuh. Demam pun merupakan salah satu gejala dari tetanus yang perlu kita waspadai. Demam bisa saja terjadi saat infeksi sedang berlangsung, tapi bisa saja suhu demam ini tidak terlalu tinggi, bisa naik , dan bisa juga turun.

4. Kesulitan ketika menelan

Tanda – tanda dari gejala tetanus berikutnya adalah kesulitan ketika menelan. Kaku yang terjadi pada otot mulut akan bisa menyebabkan efek atau gejala lainnya seperti kesulitan ketika menelan. Kekakuan yang terjadi pada otot leher bisa mempengaruhi otot pada kerongkongan yang akan berimbas kepada sulitnya menelan makanan ataupun minuman.

5. Berkeringat

Ketika terjadi demam yang juga merupakan salah satu gejala dari tetanus, biasanya akan diikuti dengan kondisi tubuh yang berkeringat. Keringat berlebih yang muncul ketika demam merupakan hal yang biasa, tapi perlu kita ketaui tadak semua jenis dari tetanus yang akan menimbulkan demam dan juga tubuh yang berkeringat.

6. Otot perut yang menjadi kaku

Otot perut akan menjadi kaku karena kekakuan otot yang terjadi pada leher dan juga muka akan menyebar kebagian tubuh lainnya.

Perut akan terasa keras ketika kita menyentuh bagian tubuhini, dengan kakunya otot perut, akan menandakan bahwa virus tetanus ini telah menyebar ke bagian perut.

7. Detak jantung yang semakin cepat

Detak jantung yang berdetak lebih cepat dari normal juga bisa dikatakan sebagai tanda dari tetanus.

Detak jantung yang cepat bisa terjadi karena olahraga, setres, lelah, dan bisa terjadi karena masalah kesehatan seperti tetanus. Detak jantung bisa masuk kedalam kategori cepat apabila menyentuh 100X permenit ketika beristirahat. Keadaan ini sering disebut dengan takikardia.

Jika kita mengalami luka, sangat di anjurkan untuk ditangani dengan baik agar tidak terjadi infeksi yang tidak di inginkan

Dan apabila luka tersebut dalam beberapa hari tidak juga membaik, alangkah baiknya untuk segera mengkonsultasikannya kedokter terdekat.

8. Kejang pada otot dan kontraksi yang menyakitkan

Selain otot otot yang menjadi kaku, kejang otot pun bisa saja terjadi sebagai tanda dari tetanus.

Kejang merupakan kontraksi pada otot yang terjadi tanpa sengaja. Kontraksi – kontraksi ini bisa memunculkan rasa sakit pada bagian tubuh yang mengalami kejang.

Demikianlah pembahasan tentang gejala – gejala yang bisa terjadi ketika kita terinfeksi tetanus. Semoga saja pembahasan kali ini bisa bermanfaat bagi teman teman sekalian. Dan semoga saja kita selalu diberikan kesehatan jiwa dan raga.